Minggu, 23 Maret 2014

Wisata Unik Dan Indah Di Provinsi Sulawesi Barat

Pantai Dato Majene

Pantai Dato adalah salah satu obyek wisata alam yang sangat menarik di Majene Sulawesi Barat , selain itu ditemukan juga obyek wisata alam lainnya seperti Puncak Salabose, Pantai Barane, Air terjun Malle, Pantai Baluno, Pantai Pacitan, Air Terjun Limboro, Pasir Putih Bonde bonde, Permandian Air Panas Makula serta Obyek wisata sejarah Makam Raja-raja Banggae.

Pantai Palippis

Pantai Palippis dikenal dengan keindahan panorama alam laut yang sangat eksotis. Pantai Palippis yang terletak di jalan poros Provinsi Sulawesi Barat , tepatnya di Desa Bala Kecamatan Balanipa ini sekitar 20 Km dari ibu kota Kabupaten Polewali Mandar, selain hamparan pasir putih yang memanjang, di sepanjang pantai tampak juga keindahan alam perbukitan dan batu karang dengan tebing dan goa alam di Lawuang yang memanjang dan bersambung dengan pantai Palippis (kurang lebih sepanjang tiga kilo meter) , di kawasan ini dapat juga ditemukan tebing karang yang menyerupai ngarai, gua kelelawar yang terletak di atas bukit yang membentang tidak jauh dari bibir pantai.Kabupaten Polewali Mandar, sebagai kabupaten yang memiliki kekhasan kebudayaan maritim dilengkapi dengan pulau – pulau yang bertebaran di sepanjang pantai Polewali. Tercatat sedikitnya ada 6 pulau – pulau kecil mulai dari Pulau Battoa, Pulau Tangnga, Pulau Tosalama’, Pulau Gusung Toraja dan Pulau Karamasang serta Pulau panampeang yang bisa dijangkau dengan menggunakan kendaraan perahu motor milik warga yang menjangkar di Kecamatan Binuang dan Kecamatan Polewali dengan jarak tempuh sekitar setengah jam perjalanan. Yang menarik dari pulau ini, selain keindahan alamnya, beberapa diantaranya pulau – pulau ini hingga kini belumlah berpenghuni.sehingga cukup refresentatif untuk ditemapti bersantai atau rekreasi bersama keluarga ditemani semilir angin laut dan debur gelombang yang lembut, tenang dan bersahabat seraya memancing, berjemur dan berenang.

Perahu Sandeq

Perahu Sandeq juga adalah sebuah ikon kehebatan maritim masyarakat Mandar, kehebatan para pelaut ulung Mandar dibuktikan melalui pelayaran yang menggunakan perahu bercadik ini. Dalam keseharian perahu Sandeq digunakan untuk mencari nafkah di laut yang terdalam sekalipun. Tercatat dalam sejarah perahu Sandeq telah terbukti sanggup berlayar hingga ke Singapura, Malaysia, Jepang dan Madagaskar, Australia, Amerika.
Sandeq, perahu tradisional Mandar merupakan warisan leluhur sebagai sarana para nelayan untuk mencari ikan di laut sebagai mata pencaharian, sebagai sarana transportasi para pedagang pada masa silam mengarungi lautan untuk menjual hasil bumi. Perahu Sandeq, mempunyai ciri khas yang membedakan dengan kebanyakan perahu bercadik lainnya.
Sandeq yang menjadi kebanggaan masyarakat Mandar, selain ia memiliki bentuk yang elok nan cantik dengan panjang kurang lebih 9 – 16 meter dengan lebar 0,5 – 1 meter, dikiri-kanannya dipasang cadik dari bambu sebagai penyeimbang ,mengandalkan dorongan angin yang ditangkap layar berbentuk segitiga , mampu dipacu hingga kecepatan 15 – 20 Knot atau 30 – 40 Km perjam .. Sehingga sebagai perahu layar yang tercantik dan tercepat juga mampu menerjang ombak yang besar sekalipun.
Sandeq juga sanggup bertahan menghadapi angin dan gelombang saat mengejar kawanan ikan tuna. Saat musim ikan terbangbertelur, nelayan menggunakan sandeq untuk memasang perangkap telur dari rangkaian daun kelapa dan rumput laut, atau berburu rempah-rempah hingga Ternate dan Tidore untuk dibawa ke bandar Makassar

Air Terjun Indoranoang
 

Air Terjun Indo Ranoang memiliki bentuk bersusun. Air terjun ini berada dalam lokasi yang sama dengan pemandian Limbong, dimana air terjun ini merupakan sumber air dari pemandian tersebut

Air Terjun Limbong Kamandang
 

Terletak di Desa Kurrak, Kecamatan Tapango, Kabupaten Poliwali Mandar, Propinsi Sulawesi Barat.
Berjarak tempuh sekitar satu setengah jam perjalanan dari kota Poliwali Mandar melalui Wonomulyo, Pelitakan Tapango, Riso dan Kalimbua. Kondisi jalan kesana cukup baik dan dapat dilalui kendaraan roda empat dan dua.

Air Terjun Mambuliling
 

Air Terjun Mambulilin berada di lembah Gunung Mabulilling yang bertetangga dengan gunung Ganda Dewata Terletak di Desa Mambuliling, Kecamatan Mamasa, Kabupaten Mamasa, Propinsi Sulawesi Barat.
Berjarak sekitar 7 km dari ibukota kabupaten Mamasa

Air Terjun Sambabo

Air Terjun Sambabo berada pada ketinggian 400 m dan memiliki panorama yang indah karena berada di lereng gunung di antara gunung dan batu besar yang terjal dan hutan yang masih lestari. Air terjun ini bertingkat tiga dengan ketinggian sekitar 300 m.
Konon air terjun ini memiliki penjaga berupa burung raksasa yang menghuni gua batu dibalik derasnya air terjun , burung ini sekali keluar dalam setahun menjalajahi wilayah sekitarnya sampai pantai barat Sulawesi diteluk Mandar. Air terjun ini diberi nama Samba Botto disingkat Sambabo karena burung raksasa ini mengembarai wilayah luas dalam Bahasa Bambang “ Ussambai Botto “.Anda Bisa Memesan Tiket Ke Tempat Wisata Ini Travel kami Di Ciledug

Wisata Unik Dan Indah Di Provinsi Sulawesi Selatan

Pantai Losari

Diseluruh Indonesia, hanya ada satu pantai yang dapat menyaksikan sunrise dan sunset di satu titik berdiri yang sama. “Pantai itu yakni pantai Losari, Makasar”. Lepas dari itu, pantai Losari adalah salah satu pantai paling resik dan apik yang pernah saya lihat, dan hebatnya lagi pantai ini berada tepat di jantung kota besar. Waktu paling ideal mengunjungi pantai Losari adalah sore hari antara jam 15.00 hingga jam 21.00. Banyak yang datang kemari untuk duduk duduk menikmati pantai yang bersih, jogging disepanjang pedestrian sejauh 500m, atau makan di warung warung yang telah direlokasi oleh Pemda setempat (diujung paling selatan pantai). Tua muda akan datang kemari menikmati matahari terbenam disini sambil membeli makanan dari pedagang. Jika suka jogging, tempat ini juga sangat ideal. Udara bersih dan angin bertiup tanpa henti, matahari yang merah keemasan menyapu wajah manusia yang duduk bibir pantai

Taman Nasional Bantimurung

Objek Wisata Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung Sulawesi Selatan ini berada di Kota Maros, perjalanan melalui darat sekitar 1 jam. Objek Wisata ini sangat terkenal di Provinsi Sulawesi Selatan, dan menjadi tempat Wisata Favorit di Provinsi ini. Di tahun 1856-1857 seorang naturalis Inggris yang terkemuka, Alfred Russel Wallace menghabiskan sebahagian hidupnya yang sangat menyenangkan di kawasan ini, menangkap banyak jenis kupu-kupu, burung-burung, dan serangga langka. Diantara kupukupu yang tertangkap adalah jenis Papillo Androcles salah satu jenis kupu-kupu yang terbesar dan sangat langka berekor seperti burung layang-layang. Penjelasan secara rinci tentang kawasan ini menarik perhatian Para arkeolog. Besarnya perhatian para peneliti dari mancanegara membuat Bantimurung tempat favorit untuk melakukan penelitian dan rekreasi keluarga.

Pulau Samalona

Pulau Samalona merupakan wilayah Kota Makassar yang luasnya sekitar 2,34 hektar. Pulau ini merupakan salah satu objek wisata bahari yang banyak dikunjungi wisatawan lokal maupun mancanegara. Kawasan pulau ini sangat bagus utuk menyelam, karena di sekelilingnya terdapat karang-karang laut yang dihuni beraneka ragam ikan tropis dan biota laut lainnya. Pulau ini berjarak sekitar 6,8 Km dari Kota Makassar yang dapat ditempuh sekitar 20 – 30 menit dengan menggunakan speed boot. Di lokasi ini juga terdapat beberapa penginapan sederhana berbentuk rumah panggung yang dapat menampung sekitar 20 orang. Selain itu, tersedia juga beberapa warung makanan yang menyediakan aneka ragam seafood segar

Benteng Somba Opu

Benteng Somba Opu dibangun pada tahun 1525 oleh Sultan Gowa ke IX. Benteng ini merupakan pusat perdagangan dan pelabuhan rempah-rempah yang ramai dikunjungi pedagang dari Asia dan Eropa. Pada tahun 1669, benteng ini dikuasai oleh VOC kemudian dihancurkan hingga terendam oleh ombak pasang. Tahun 1980-an, benteng ini ditemukan kembali oleh sejumlah ilmuawan. Dan pada tahun 1990, benteng ini direkonstruksi sehingga tampak lebih baik. Kini, Benteng Somba Opu menjadi sebuah objek wisata bersejarah di Kota Makassar yang di dalamnya terdapat beberapa bangunan rumah adat Sulawesi Selatan yang mewakili suku Bugis, Makassar, Mandar, dan Toraja. Selain itu, terdapat juga sebuah meriam dengan panjang 9 m dan berat 9.500 kg serta sebuah museum yang berisi benda-benda bersejarah peninggalan Kesultanan Gowa.
Benteng / Fort Rotterdam

Fort Rotterdam ini awalnya dibangun pada tahun 1545 oleh Raja Gowa X dengan nama Benteng Ujung Pandang. Di dalamnya terdapat rumah panggung khas Gowa di mana Raja dan keluarganya tinggal. Pada saat Belanda menguasai are Banda dan Maluku, mereka mutuskan untuk manaklukkan Kerajaan Gowa agar armada dagang VOC dapat masuk dan merapat dengan mudah di Sulawesi. Dalam usahanya menaklukkan Gowa, Belanda menyewa pasukan dari Maluku. Selama setahun lebih Benteng digempur, akhirnya Belanda berhasil masuk serta menghancurkan rumah Raja dan seisi Benteng. Pihak Belanda memaksa sultan Hasanuddin untuk menandatangani Perjanjian Bongaya pada tahun 1667, dimana salah satu pasal dalam perjanjian tersebut mewajibkan Kerajaan Gowa menyerahkan Benteng kepada Belanda.
Setelah Benteng diserahkan kepada Belanda, Benteng kembali dibangun dan ditata sesuai dengan arsitektur Belanda kemudian namanya diubah menjadi Ford Rotterdam. Benteng ini kemudian digunakan sebagai pusat pemerintahan dan penampungan rempah-rempah di Wilayah Indonesia Timur. Pada masa penjajahan Jepang, Benteng ini difungsikan sebagai pusat studi pertanian dan bahasa. Kemudian TNI dijadikan sebagai pusat komando.
Di dalam Benteng ini terdapat beberapa ruang tahanan/penjara yang slaah satunya digunakan untuk menahan Pangeran Diponegoro. Selain itu, terdapat juga sebuah gereja peninggalan Belanda dan Meseum La Galigo yang menyimpan kurang lebih 4.999 koleksi. Koleksi tersebut meliputi koleksi prasejarah, numismatic, keramik asing, sejarah, naskah, dan etnografi. Koleksi Etnografi ini terdiri dari berbagai jenis hasil teknologi, kesenian, peralatan hidup dan benda lain yang dibuat dan digunakan oleh suku Bugis, Makassar, Mandar, da Toraja. Saat ini, selain sebagai tempat wisata bersejarah, Benteng ini juga dijadikan sebagai pusat kebudayaan Sulawesi Selatan
Makam Pangeran Diponegoro

Pangeran Diponegoro adalah putra sulung dari sultan Hamengku Buwono III Yogyakarta, yang lahir pada tanggal 1 Nopember 1785. Beliau aktif berjuang melawan penjajah di pulau Jawa tahun 1825-1830. Perang bermula dari penolakanya terhadap kebijaksanaan kolonial Belanda yang mengikat pajak dan pola aturan kepemilikan tanah yang tidak adil. Pada tahun 1845 beliau ditangkap dan dipenjarakan di benteng Rotterdam Makassar, kemudian diasingkan ke Manado, setelah beberapa saat di Manado beliau dikembalikan lagi ke Makassar dan wafat tanggal 8 Januari 1855 di Makassar. Makam Pangeran Diponegoro, yang berdampingan dengan istrinya, Raden Ayu (RA) Ratna Ningsih cukup menonjol dibanding makam lainnya. Makam setinggi dua meter itu dilengkapi cungkup berbentuk bangunan khas Jawa yang bergaya Joglo. Terletak di Jl. Diponegoro No.55 kelurahan Melayu Kec. Wajo. Dapat dijangkau dengan berbagai macam kendaraan, dekat dengan pusat perbelanjaan.
Tanah Toraja

Tanah Toraja, merupakan obyek wisata yang terkenal dengan kekayaan budayanya. Kabupaten yang terletak sekitar 350 km sebelah Utara Makassar ini sangat terkenal dengan bentuk bangunan rumah adatnya. Rumah adat ini bernama TONGKONAN. Atapnya terbuat dari bambu yang dibelah dan disusun bertumpuk, namun saat ini banyak juga yang menggunakan seng. Tongkonan ini juga memiliki strata sesuai derajat kebangsawanan masyarakat seperti strata emas, perunggu, besi dan kuningan.Anda Bisa Memesan Tiket Ke Tempat Wisata Ini Travel kami Di Ciledug

Wisata Unik Dan Indah Di Provinsi Sulawesi Tengah

Hutan Lindung Marowali

Hutan Lindung Marowali, Lokasi tepatnya di Kabupaten Marowali Provinsi Sulawesi Tengah. Perjalanan ke kawasan ini hanya dapat ditempuh dengan perahu motor dari Kolonodale (Marowali)
Sekitar Hutan Lindung ini di darat dihuni oleh penduduk Asli Suku Wana yang masih sangat terkebelakang, sedangkan dipesisir pantai / diatas permukaan laut di huni oleh suku Bajoe.
Berbagai satwa Hutan Lindung Marowali yang tidak ada duanya ditempat lain yaitu Anoa, Kelelawar Raksasa dengan bentangan sayapnya sampai 2 meter
Luas hutan lindung Marowali 436.756 ha, hutan suaka alam dan wisata 241.331 ha dan kawasan budidaya yang terdidri dari hutan produksi 480.759 ha serta Areal Penggunaan Lain (APL) 417.226 ha. Jenis potensi yang ada didalamnya meliputi hasil hutan kayu antara lain : kelompok meranti, rimba campuran, kelompok kayu indah seperti jati dan cempaka serta terdapat pula kelompok kayu mewah seperti eboni / kayu hitam (Dyospiros Celebica Bakh) yang termasuk salah satu kayu langka di dunia. Adapun hasil hutan lainnya (non Kayu) antara lain damar, kemiri, calapai serta berbagi jenis rotan, yang kesemuanya merupakan potensi kekayaan daerah yang tak ternilai.

Pantai Talise Palu

Pantai Talise merupakan obyek wisata bahari dengan memiliki panorama indah hamparan teluk dan pegunungan yang begitu mempesona. Selain itu, pantai ini sangat cocok untuk kegiatan olah raga, seperti: berenang, selancar angin (wind surfing), sky air, menyelam, memancing, dan lain sebagainya
Pantai Talise sebagai tempat tamasya adalah pilihan yang paling murah dan mudah karena selain tidak memerlukan biaya, lokasinya teramat mudah untuk dicapai yaitu ditengah kota dan akses jalan yang sudah teraspal .
Keberadaanya yang dekat dengan pusat kota menjadikan pantai ini banyak dikunjungi oleh pendatang maupun masyarakat Palu sendiri. Berkunjung di siang hari agak kurang cocok, karena cuaca di Palu umumnya terik dan angin bertiup sangat kencang saat jam 12 siang lewat.
Pemandangan indah di Pantai Talise saat matahari menjelang terbit. Pantai ini enak dikunjungi saat sore hari menjelang matahari terbenam dan saat sore sambil menikmati makanan kecil dan minuman berupa pisang goreng, pisang eppe, jagung, teh/kopi, sarabba. Disore dan malam hari juga dijadikan tempat rekreasi keluarga dan kaum muda-mudi

Taman Nasional Lore Lindu

Tidak Jauh dari Danau Poso yang unik dan menyimpan berjuta pesona. atau kurang lebih 60 km sebelah barat kota Palu, Taman Nasional Lore Lindu (TN-LL) merupakan hutan warisan alam dunia yang sangat kaya dengan keanekaragaman flora dan faunanya. Tujuan ke kawasan ini selain untuk berekreasi mendaki gunung, memanjat tebing sambil menikmati panorama alamnya yang indah dan sejuk, juga menjadi obyek penelitian para peneliti dalam dan luar negeri. Taman Nasional Lore Lindu juga sebagai cagar biosfer dunia
Kawasan Taman Nasional Lore Lindu secara administratif berada di Kabupaten Donggala (Kecamatan Kulawi, Sigibiromaru, Palolo dan Pipikoro) dan Poso (Kecamatan Lore Utara, Lore Tengah, Lore Timur, Lore Piore, Lore Barat dan Lore Selatan) Provinsi Sulawesi Tengah. Kawasan ini telah ditetapkan sejak Tahun 1993 yang merupakan gabungan Suaka Alam Lore Kalamata dan Hutan Lindung dan Taman Rekreasi Danau Lindu. Secara biogeografis kawasan ini merupakan daerah peralihan antara Zona Asia dan Zona Australia atau disebut Garis Wallace (Wallace Line) yang membentang dari Taman Nasional Nani Wartabone di Bolaang Mongondou hingga Donggala dan Poso melintasi hutan TNLL dan menembus sampai ke hutan-hutan tropis di Sulawesi Tenggara

Pulau Togean

Pulau Togean ,Kepulauan Togean letaknya di Kabupaten Tojo Unauna. Perjalanan menuju Togean dapat ditempuh dua jam jalan darat dari Kabupaten Poso ke Ampana Tojo Unauna yang dilanjutkan naik perahu motor. Obyek Wisata Pulau Togean yang indah dan eksotis terutama alam bawah lautnya yang memiliki berbagai karang tropis dalam ukuran besar serta berbagai spesies ikan hias dan kepiting kenari.
Dikawasan Pulau Togean ini terdapat Gunung Merapi yaitu Gunung Colo yang pernah meletus pada awal tahun delapan puluhan.
Kegiatan Memancing, berlayar, berenang dan menyelam dapat dilakukan dikawasan ini. Sederetan pulau-pulau kecil dan besar yang berhutan lebat yang dihuni oleh babi hutan dan Pesisir pantai dihuni suku Bajou yang membuat rumah diatas laut . Pulau-pulau kecil di Togean juga memiliki pantai berpasir putih untuk berjemur dan pada senja hari menikmati matahari terbenam.
Keindahan pulau-pulau karang menambah kecantikan alam Togean , Kepulauan yang terletak di tengah Teluk Tomini ini ditumbuhi kawasan hutan yang belum terjamah dan menjadi tempat perlindungan bagi hewan-hewan yang ada di dalamnya

Danau Poso

Danau Poso, tepatnya berada di Tentena Kabupaten Poso yang terletak di ujung utara Danau Poso merupakan desa yang teridah. Tempat ini dikelilingi perbukitan yang ditumbuhi tanaman cengkeh. Pada saat cengkeh berbunga (bulan Juni hingga November) pohon cengkeh akan mengeluarkan aroma harum bunga cengkeh. Di danau Poso ini hidup sejenis ikan belut / Ikan Sidat (Sogili) yang terbesar di Dunia, yang panjangnya dapat mencapai 2 meter .
Disesa Bancea , desa dipesisr pantai danau dapat ditemukan Pelestarian Angrek terbesar di Indonesia yang ditemukan Angrek Hitam yang sangat khas dan hanya ada di daerah ini.
Beberpa kilometer dari tentena di temukan Air terjun dan tempat pembuatan Sovenir Kayu Ebony
Pada pertengahan tahun sembilan puluan Danau ini pernah menjadi Agenda Wisata Dunia yang dikenal dengan Festival Danau Poso

Air Terjun Wera Donggala

Air Terjun Wera Daonggala
Air terjun Wera terletak di ketinggian 100 mtr berada di Desa Balumpewa Kabupaten Donggala , ± 1 Km dari jalan raya poros Palu-Donggala. Selain itu terdapat juga Permandian Air Panas Montokole yang terletak ± 2 Km sebelah Selatan Taman Wisata Wera .
Daya tarik tempat ini :
· Mandi/berenang di Sungai Wera.
· Mendaki gunung kearah puncak bukit menuju air terjun yang dikelilingi dengan pemandangan yang indah.
· Camping (Berkemah) di daerah datar pada bagian Utara dan di puncak bukit .
· Flora dan fauna terutama Ayam Hutan, serta kehidupan masyarakat sekitarnya

Banua Mbaso

Banua Mbaso letaknya ditengah pusat kota Kaledo (Palu) , Kecamatan Palu Selatan, dan merupakan situs sejarah yang terdapat di Tana Kaili ini..
Banua Mbaso / Banua Oge atau lebih sering disebut Sou Raja (bahasa daerah kaili yang artinya Rumah Besar atau Pondok Raja) , didirikan sekitar 115 tahun silam, yang berukuran 32 x 11,5 m dan dibangun oleh Raja Palu Jodjokodi sekitar 1892, dan merupakan tempat tinggal sang Raja beserta keluarganya, sekaligus berfungsi sebagai pusat pemerintahan kerajaanwaktu itu.
Rumah panggung ini merupakan paduan arsitektur gaya Bugis (Sulawesi Selatan) dan Kalimantan Selatan, dimana memiliki 36 buah tiang penyangga rumah bagian induk dan gandaria (Teras) termasuk 8 buah tiang bagian dapur.
Sayang sekali disekelilingnya tampak gersang yang menyebabkan situs ini menjadi kurang menarik.

Wisata Unik Dan Indah Di Provinsi Sulawesi Utara

Pulau Bunaken
 

Tempat wisata paling menarik yang wajib anda kunjungi jika berkunjung ke Sulawesi Utara tentulah pulau bunaken. Tak lengkap rasanya berkunjung ke Sulawesi Utara jika tidak menikmati keindahan pulau seluas 8,08 km² dan terletak di teluk Manado, apalagi bagi mereka yang mempunyai hobi menyelam. Keindahan taman laut bunaken tidak bisa dipungkiri lagi. Bahkan oleh beberapa media bunaken termasuk kedalam salah satu tempat wisata bawah laut didunia yang wajib untuk dikunjungi. Untuk mencapai pulau bunaken dibutuhkan waktu kurang lebih 30 menit dengan menggunakan kapal cepat (speed boat) dari Manado.

Bukit Doa Tomohon
 

Bagi anda yang senang menikmati keindahan dan kesejukan alam di ketinggian maka bukit doa tomohon merupakan tempat wisata menarik yang wajib anda kunjungi. Disini, anda akan disuguhi pemandangan alam yang sangat mempesona dan bisa memanjakan mata bagi siapa saja yang datang berkunjung ke tempat ini. Tak heran karena keindahan alam dibukit doa Tomohon, tempat ini sering kali dijadikan tempat foto preweding. Waktu yang dibutuhkan untuk mencapai tempat ini sekitar 30 menit perjalanan dari Manado ibukota provinsi Sulawesi Utara

Danau Linow
 

Masih di Tomohon, di Kota yang dikenal dengan julukan kota bunga, anda bisa juga menikmati keindahan alam danau linow. Yang membuat danau ini menarik karena air di danau ini bisa berubah-ubah warnanya karena sebagian danau ini mengandung belerang. Untuk menuju ke danau linow membutuhkan waktu tempuh sekitar 50 menit dari Manado. Untuk menikmati tempat ini, akan dikenakan tarif masuk sebesar 25 ribu rupiah. Tarif tersebut tak sebanding dengan apa yang akan anda dapatkan

Pulau Siladen
 

 Pulau Siladen terletak disebelah timur laut pulau bunaken dan mempunyai luas 31,25 ha dan dikelilingi oleh pantai pasir putih, laut dengan terumbu karang dengan biota laut yang beraneka bentuk dan warna sehingga membentuk suatu taaman laut yang cukup indah. Keliling pulau, snorkling, berjemur di pantai dengan pasir putih, photografi underwater merupakan kegiatan yang bisa anda nikmati di tempat ini.

Pulau Lihaga
 

Masih banyak wisatawan yang tidak mengetahui keberadaan pulau ini karena pulau ini merupakan pulau kecil tak berpenghuni yang terletak di Likupang Kab. Minahasa Utara. Di pulau lihaga anda akan disajikan pemandangan pasir putih begitu halus dan air laut yang sangat jernih. Untuk mencpaai pulau lihaga, dari Manado dibutuhkan waktu sekitar 2 jam perjalanan hingga ke pelabuhan terdekat dan dilanjutkan dengan perjalanan dengan kapal yang bisa disewa dengan waktu tempuh sekitar 45 menit.

Pantai Lakban
 

Pantai lakban merupakan salah satu daerah tujuan wisata pantai di Sulut dan terletak di Kec. Ratatotok Kab. Minahasa Tenggara. Jarak yang ditempuh untuk mencapai tempat ini memakan waktu 3 jam lebih dari Manado. Bukan waktu yang singkat untuk mencapai tempat ini, akan tetapi perjalanan yang lama untuk mencapai pantai lakban akan terbayar lunas begitu tiba di pantai lakban.

Bukit Kasih Kanonang
 

Selain bukit doa Tomohon, Bukit kasih kanonang yang terletak di Kecamatan Kawangkoan kabupaten Minahasa merupakan objek wisata pegunungan menarik yang wajib di Sulawesi Utara yang wajib untuk anda kunjungi. Bukit kasih kanonang melambangkan simbol kerukunan antar umat bergama yang ada di Provinsi Sulawesi Utara. Di tempat ini beridir lima tempat ibadah umat bergama yang ada di Sulawesi Utara. Dari Manado dibutuhkan waktu kurang lebih 90 menit untuk mencapai tempat ini.Anda Bisa Memesan Tiket Ke Tempat Wisata Ini Travel kami Di Ciledug

Travel Agen Di Ciledug

Travel Di Ciledug
Istana Mulia Tour dan Travel

Kontak Kami
Info Umroh (Bu Wiwit)
02170293232
02127328777
087884013344
081296134444
Paket Wisata (Bu Debby)
02170094959
02168992324
081296935333
08577369800

SMP IT IM (Bu Indah)
02171203233
088801152191
Rental (kamal)
0217362540
02170073129
Layanan Lainnya
Mualana / Abdul/Yoga
083815084888
082312076555
089624810888

Siap Melayani Tamu Allah SWT untuk Haji ONH Plus dan Umroh Tahun 2013 Juga Tersedia Program Paket Tour Wisata Muslim Murah dan Berkah.
Juga Tersedia Tiket Peswat Domestik Dan Internasional
Nama : PT. Istana Mulia
Jenis Usaha :Pariwisata dan Biro Perjalanan

Direktur/Penanggung Jawab : Ayi Mujayini, S.IP
Web Resmi : www.im-travel.co.id
Alamat Kantor :
Head Office : The Nomad Offices Menara Palma Lt.12 Jl.HR Rasuna Said Kav.6 Block X-2 Jakarta Selatan. Telp 021-29391199 Fax 021-29391222

Branch Office : Jl.Ciledug Raya N0 35 Blok 2B Larangan-Tangerang-Banten

Legalitas :

· Akte Notaris Ida Fidiyantri,SH Jakarta Selatan no 05.21.06.2012notaris

· NPWP : 31.571.053.3-013.00

· Surat Keterangan Domisili Camat Setiabudi No 2748/1824/2012
SK Kehakiman : AHU-45520.AH.01.01.2012

· Ijin Ibadah Haji Khusus Depag RI No. D/355 (konsorsium)

· Ijin Umroh Depag RI No. D/366 Jakarta Selatan (konsorsium)

Rekening PT Istana Mulia :

· Bank Mandiri Ciledug No Rek 1550.060976.1 (an Istana Mulia)

· Bank Syariah Mandiri Cipulir No: 1.0000.9999.2 (an Istana Mulia)

· BCA Cipulir No : 4761006406 (an Ayi Mujayini,S.IP)

· BNI Fatmawati No Rek : 1207064437 (an Ayi Mujayini,S.IP)

· BRI Larangan No Rek : 039201006138505 (an Ayi Mujayini,S.IP)

· Bank Muamalat No Rek : 90.333.99999 (an Ayi Mujayini,S.IP)

· Bank Standard Chartered International No Rek : 3060.7850.466 (an Ayi Mujayini,S.IP)

· Bank CIMB Niaga Syariah No Rek : 5200.1282.89117 (an Ayi Mujayini,S.IP)

Wisata Unik Dan Indah Di Provinsi Sulawesi Tenggara

Objek Wisata di Sulawesi tenggara
Sulawesi Tenggara adalah salah satu provinsi dengan ibukotanya Kendari , dan mempunyai banyak sekali obyek wisata antara lain Wisata Alam, Wisata Sejarah, Wisata Budaya, Wisata Minat Khusus, Wisata Kuliner, Wisata Olah Raga, Wisata Belanja , dari sekian banyak Obyek wisata Sulawesi Tenggara yang sangat terkenal yaitu Wisata Sejarah Benteng Buton (Benteng Kraton Sultan Buton) dan Taman Nasional Wakatobi.

Benteng Buton

Objek Wisata Sejarah Benteng Buton ini boleh dikatakan adalah benteng yang terbesar di Dunia (yang mengelilingi satu perbukitan pulau Buton) setelah Gread Wall/ Tembok Cina), Mengelilingi benteng ini tidak cukup waktu seharian bila berjalan kaki. Memasuki pintu utama kawasan ini di sebelah kiri dijumpai prasasti yang bertuliskan silsila raja-raja Kerajaan Butun, disebelah kanan berdiri Mesjid Tua Buton yang sangat khas dan unik, dan terlihat pula Batu bertuah dan Batu Kramat yang mempunyai kolam kecil yang tidak pernah kering, Makam para raja-raja, Balai Pertemuan para raja-raja, Ruang pelantikan Raja, dan lain peninggalan sejarah kerajaan Buton seperti Meriam/ Basoka Tua.

Pantai Nirwana

Pantai nirwana sebuah kawasan obyek wisata bahari yang terletak di bibir pantai barat kota Bau-Bau yang dengan kekayaan dan keunikannya sebagai satu pantai yang memiliki berbagai keunggulan dalam dunia wisata bahari.
Lokasi wisata alam pantai Nirwana yang berada di kelurahan Sula kecamatan Betoambari Kota Bau-Bau selain memiliki panorama alam yang indah juga dapat dimanfaatkan untuk ajang olah raga Diving dan therapy untuk penyembuhan beberapa jenis penyakit

Taman Nasional Wakatobi

Keindahan dan kekayaan kawasan Taman Nasional Wakatobi sebenarnya sudah terkenal di mancanegara, terutama setelah Ekspedisi Wallacea dari Inggris pada tahun 1995 yang menyebutkan bahwa kawasan di Sulawesi Tenggara ini sangat kaya akan spesies koral. Di sana, terdapat 750 dari total 850 spesies koral yang ada di dunia. Konfigurasi kedalamannya bervariasi mulai dari datar sampai melandai ke laut dan di beberapa daerah perairan terdapat yang bertubir curam. Bagian terdalam perairannya mencapai 1.044 meter.
Kekayaan jenis ikan yang dimiliki taman nasional ini sebanyak 93 jenis ikan diantaranya (Cephalopholus argus), takhasang (Naso unicornis), pogo-pogo (Balistoides viridescens), napoleon (Cheilinus undulatus), ikan merah (Lutjanus biguttatus), baronang (Siganus guttatus), Amphiprion melanopus, Chaetodon specullum, Chelmon rostratus, Heniochus acuminatus, Lutjanus monostigma, Caesio caerularea, dan lain-lain.
Taman Nasional Wakatobi juga menjadi tempat beberapa jenis burung laut seperti Angsa-Batu Coklat (Sula leucogaster plotus), Cerek Melayu (Charadrius peronii) dan Raja Udang Erasia (Alcedo atthis) bersarang. Beberapa jenis penyu juga menjadikan taman ini sebagai rumah mereka seperti penyu sisik (Eretmochelys imbricata), penyu tempayan (Caretta caretta), dan penyu lekang (Lepidochelys olivacea).
Perairan Wakatobi memiliki tamu setia yang menjadikan perairan Wakatobi sebagai taman bermainnya, tamu itu tidak lain dan tidak bukan adalah ikan paus sperma (Physeter macrocephalus). Biasanya, kawanan paus sperma berada di Wakatobi pada bulan November, saat belahan bumi lain membeku. Pada bulan tersebut perairan Wakatobi relatif lebih hangat dan berlimpah pakan yang bisa mengenyangkan perut kawanan paus. Tidak hanya itu Wakatobi juga menjadi tempat bermain ikan pari Manta (Manta ray) yang ukuran tubuhnya tergolong raksasa. Pari Manta merupakan salah satu jenis ikan yang khas dan unik, yang hanya terdapat di perairan tropis.
Pulau Liwutongkidi

Objek Wisata Pulau Liwutongkidi merupakan salah satu pulau yang terdapat di Kabupaten Buton Sulawesi Tenggara. Pulau ini merupakan salah satu tujuan wisata sehingga mudah dijangkau dari Pelabuhan Bau-Bau, dengan menggunakan speed boat perjalanan laut sekitar 15 menit.
Pulau Liwutongkidi oleh pemerintah daerah Kabupaten Buton dimasukkan sebagai salah satu kawasan pengembangan terpadu BASILIKA (Batauga, Siompu, Liwutongkidi, dan Kadatua). Tujuannya adalah untuk mengembangkan objek wisata bahari (bawah laut) di kabupaten yang kaya dengan aneka wisata baharinya itu. Diharapkan dengan adanya kawasan BASILIKA, gairah para wistawan untuk berkunjung ke Kabupaten Buton meningkat. Walaupun pulau ini tidak begitu besar bila dibandingkan dengan pulau-pulau lain yang ada di Kepulaun Buton, pulau ini mampu memberikan nuansa yang unik melalui keindahan pantai dan pesona bawah lautnya.
Air Terjun Moramo

Objek Wisata Air terjun terletak di kawasan Hutan Suaka Alam Tanjung Peropa yang mempunyai luas 38.937 Ha. Tepatnya terletak di Kabupaten Konawe Timur atau sekitar 60 km dari kota Kendari, ibukota Propinsi Sulawesi Tenggara. Keindahan berbalut suasana tenteram serta aliran semilir angin yang begitu sejuk merupakan anugerah alam yang amat menakjubkan bagi para wisatawan yang bekunjung. Di kawasan wisata air terjun ini juga terdapat potensi kekayaan batu alam berupa marmer. Diperkirakan, kandungan marmer tersebut secara keseluruhan berkisar 860 milyar meter kubik. Marmer di kawasan ini merupakan salah satu sumber cadangan marmer terbesar di dunia.
Beberapa air terjun di wilayah lain di Indonesia mempunyai kontur alam yang bertingkat, sehingga sering disebut air terjun bertingkat, semisal Air Terjun Beringkat di Propinsi Riau. Hampir serupa seperti air terjun bertingkat itu, Air Terjun Moramo memiliki tujuh tingkatan. Namun, Air Terjun Moramo ini memiliki keunikan yang khas daerah batuan kapur, yang merupakan tempat air mengalir dengan bebas. Dengan batuan kapur yang mengelilinginya para wisatawan tidak perlu takut untuk memanjatnya karena dinding-dindingnya tidak licin untuk dipanjat.
Di kawasan objek wisata Air Terjun Moramo, juga terdapat aneka flora dan tak ketinggalan ragam fauna seperti beraneka burung, kupu-kupu yang berwarna-warni, dan berbagai satwa lainnya. Umumnya, para wisatawan datang ke tempat wisata ini merasa amat puas karena disuguhi tidak hanya pemandangan alam air terjun yang sangat nyaman dipandang mata.
Pantai Nambo

Pemerintah Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), mengandalkan Pantai Nambo sebagai obyek wisata andalan di daerah tersebut sebab sangat mudah dijangkau, baik oleh wisatawan lokal maupun wisatawan luar daerah.lokasi Pantai Nambo ini sangat mudah dijangkau sekitar tujuh kilomter dari pusat Kota Kendari, dan udaranya yang sejuk serta lokasinya selalu terjaga kebersihannya.
Pantai Nambo selalu dipenuhi dengan wisatawan, baik lokal maupun luar daerah terutama pada hari libur yaitu Sabtu dan Minggu.Anda Bisa Memesan Tiket Ke Tempat Wisata Ini Travel kami Di Ciledug

Travel Di Ciledug-Wisata Unik Dan Indah Di Provinsi Jawa Tengah

Taman Kyai Langgeng

Kyai Langgeng adalah sebuah nama yang diambil dari nama salah seorang pejuang dibawah pimpinan Pangeran Diponegoro, satu diantara pahlawan-pahlawan Indonesia yang berjuang dengan gagah berani merebut kemerdekaan melawan penjajah Belanda selama perang Diponegoro (1825 - 1830). Dasar dijadikannya sebuah Taman dengan menggunakan nama Kyai Langgeng karena almarhumah, dimakamkan di kawasan ini. Makam tersebut masih ada dan terawat hingga sekarang ini.

Taman Kyai Langgeng terletak di jalan Cempaka, hanya 1 Km dari pusat kota Magelang. Berwisata ke taman ini merupakan suatu keasyikan tersendiri. Selain taman yang ditata secara rapi, ternyata banyak sekali tawaran kenikmatan dengan keunikan-keunikan yang dimiliki dan fasilitas-fasilitas lain tersedia di dalamnya. Suatu pesona panorama alam menakjubkan yang dapat mengisi "kekosongan jiwa" para pengunjungnya secara sempurna.

Ccandi borobudur

Banyak keajaiban bangunan tua dunia dapat ditemukan di Indonesia. Mulai dari candi sampai puing-puing istana zaman dahulu kala, mulai dari sisa-sisa zaman prasejarah sampai tradisi yang masih dipertahankan, wisatawan dari seluruh dunia datang ke Indonesia, tertarik oleh kebudayaan yang unik dan beragam dan warisan budaya yang hidup di Indonesia.

Ketep Pass

Obyek Wisata Ketep Pass kabupaten Magelang merupakan Obyek Wisata Alam Kegunungapian khususnya Gunung Merapi. Obyek Wisata Ketep Pass dikembangkan sebagai tempat tujuan wisata baru di jalur Solo-Selo-Borobudur (SSB) dengan ciri khas wisata kegunungapian.

Perkebunan Teh Tambi

Perkebunan Teh Tambi terhampar luas di lereng gunung Sindoro, dengan ketinggian 1.200 s.d. 2.000 m di atas permukaan laut. Suhu udara antara 15 derajat - 24 derajat celicius. PT Tambi mengelola 3 unit perkebunan teh yang terletak di Bedakah (desa Buntu), Tanjungsari (desa Ngadisalam) serta desa Tambi dengan luas area mencapai 829 Ha yang dilengkapi beberapa fasilitas, seperti rumah makan, rumah pondokan, tour pabrik teh, ruang pertemuan, outbound, dan api unggun.

Museum Kereta Api Ambarawa

Museum kereta api berlokasi di kota Ambarawa, kabupaten Semarang, tepatnya di jalan yang menghubungkan Ambarawa dengan Magelang/Yogyakarta. Di museum ini mempunyai 12 koleksi lokomotif kuno dari berbagai jenis, diantaranya buatan Belanda, Jerman dan Swiss. Wisatawan yang mengunjungi tempat ini dengan rombongan dapat menyewa kereta api yang berkapasitas 100 orang untuk mengikuti perjalanan wisata dari Ambarawa-Bedono (pulang-pergi) yang berjarak 9,5 km melalui rel bergerigi. Selama perjalanan berkereta api, kita dapat menikmati tanjakan dan kelokan dengan panorama alam yang mempesona berupa gunung, lembah, sawah dan danau.

Candi Gedong Songo

Kelompok candi Gedong Songo berada di kaki gunung Ungaran, tepatnya di desa Candi, kecamatan Ambarawa yang berjarak 9 km dari kota Ambarawa dan 12 km dari kota Ungaran. Candi gedong Songo termasuk salah satu peninggalan budaya Hindu dari zaman Syailendra dari abad IX (tahun 927 M). Objek wisata ini juga merupakan wisata alam dengan hawa yang sejuk dan pemandangan alam yang indah. Juga dilengkapi pula dengan pemandian air panas, areal perkemahan, dan wisata berkuda.

Rawa Pening Ambarawa

Rawapening merupakan wisata air dengan perahu-perahu tradisional yang terletak di kaki gunung Telomyo, gunung Ungaran dan gunung Kendalisodo, tepatnya berada di kecamatan Ambarawa, Bawen, Tuntang dan Banyubiru. Lokasinya berjarak sekitar 25 km dari kota Ungaran. Di sini terdapat pula daya tarik yang lain, yaitu arena pancing alam, aktivitas nelayan, tanaman enceng gondok dan pembangkit tenaga listrik. Fasilitas yang lain adalah lokasinya mudah dijangkau, dilalui jalur kereta api jurusan Kedungjati-Ambarawa, dikelilingi objek wisata lain dan beberapa rumah makan.
Anda Bisa Memesan Tiket Ke Tempat Wisata Ini Travel kami Di Ciledug

Travel Di Ciledug-Wisata Unik Dan Indah Di Provinsi Sumatra Barat

Libur akhir tahun sebentar lagi kemanakah anda akan melakukan liburan ?. Provinsi tetangga Sumatera Barat merupakan salah satu tempat yang dituju masyarakat Riau.

Provinsi Sumatera Barat memiliki berbagai jenis daearah dan tempat wisata, baik wisata alam maupun wisata sejarah, diantaranya yang sangat sering dikunjungi adalah sebagai berikut :
Danau Singkarak

 

 Merupakan danau yang terbesar di Sumatera Barat dengan panjang 21 km yang terletak di pinggir jalan raya Padang Panjang – Solok. Di sekitar danau terdapat beberapa tempat untuk beristirahat dan bersantai serta tersedia juga berbagai fasilitas sampan, boat dan hotel. Tersedia juga fasilitas untuk mengelilingi danau dengan pemandangan yang indah.

Danau Maninjau

 

 Merupakan danau yang cukup indah dan menarik yang terletak lebih kurang 36 km dari Kota Bukittinggi, dapat ditempuh dengan melewati jalan berkelok-kelok yang dikenal dengan sebutan kelok 44 (kelok ampek-ampek). Di danau ini tersedia fasilitas untuk berenang, memancing, sepeda air yang cukup mengasyikan serta terdapat juga hotel dan homestay yang cukup representative.

Danau Di Atas dan Di Bawah

 

 Kedua danau ini dikenal dengan sebutan Danau Kembar. Kedua danau tersebut terletak di Desa Pasar Simpang, Kecamatan Lembayang Jaya, Kab. Solok, berjarak kurang lebih 47 km dari Kota Solok dan 56 km dari Kota Padang. Keunikan dari danau kembar tersebut adalah untuk menuju Danau Di atas, kita harus melalui jalan yang menurun sedangkan untuk menuju Danau Dibawah, kita harus melalui jalan yang mendaki. Di sekitar danau ditanam buah markisa dengan rasa yang manis, sayur-sayuran, dan kentang.

Jam Gadang

 

 Jam Gadang merupakan bangunan menara yang tinggi menjulang dengan megahnya, beratapkan khas Minangkabau, terletak di tengah kota Bukittinggi. Jam Gadang menjadi landmark dan lambang kota Bukittinggi, dibangun di atas bukit yang bernama Bukit Kandang Kerbau pada jaman Pemerintahan Belanda tahun 1827 oleh Contraleur (Sekretaris Kota) Rook Maker.
Dari puncak menara kita dapat menikmati dan menyaksikan betapa indahnya alam di sekitar kota Bukittinggi yang dihiasi Gunung Merapi, Gunung Singgalang, Gunung Sago dan Ngarai Sianok. Selain itu, Jam Gadang juga berguna sebagai penuntun bagi masyarakat sekitar untuk mengetahui waktu. Hal yang unik pada Jam Gadang adalah angka 4 yang tertulis IIII.

Terowongan (Gua) Jepang

 

Lingkungan Lembah Anai sangat mengagumkan. Hutan tropis yang lebat yang mengesankan dan merupakan hutan lindung. Didasarnya mengalir Sungai Batang Anai dengan airnya yang bening dan kelihatan sebuah air terjun setinggi 40 meter dekat sekali dengan jalan raya.

Anai Resort Golf Course

 

Anai Resort terletak 550 m di atas permukaan laut. Merupakan Golf Course terbaik di Sumatera Barat yang berstatus Internasional dengan 18 hole, dirancang oleh Designer Lapangan Golf International Thomas dan Perret. Berbagai fasilitas terdapat di lokasi bungalow seperti kolam renang alami dan restoran. Anda Bisa Memesan Tiket Ke Tempat Wisata Ini Travel kami Di Ciledug

Wisata Unik Dan Indah Di Provinsi Kalimantan Barat

Tugu Khatulistiwa


Tugu Khatulistiwa atau Equator Monument berada di Jalan Khatulistiwa, Pontianak Utara, Propinsi Kalimantan Barat. Lokasinya berada sekitar 3 km dari pusat Kota Pontianak, ke arah kota Mempawah.

Tugu ini menjadi salah satu ikon wisata Kota Pontianak dan selalu dikunjungi masyarakat, khususnya wisatawan yang datang ke Kota Pontianak.

Sejarah mengenai pembangunan tugu ini dapat dibaca pada catatan yang terdapat di dalam gedung.

Dalam catatan tersebut disebutkan bahwa : Berdasarkan catatan yang diperoleh pada tahun 1941 dari V. en. W oleh Opzichter Wiese dikutip dari Bijdragen tot de geographie dari Chef Van den topographischen dienst in Nederlandsch- Indiƫ : Den 31 sten Maart 1928 telah datang di Pontianak satu ekspedisi Internasional yang dipimpin oleh seorang ahli Geografi berkebangsaan Belanda untuk menentukan titik/tonggak garis equator di kota Pontianak
Peristiwa penting dan menakjubkan di sekitar Tugu Khatulistiwa adalah saat terjadinya titik kulminasi matahari, yakni fenomena alam ketika Matahari tepat berada di garis khatulistiwa. Pada saat itu posisi matahari akan tepat berada diatas kepala sehingga menghilangkan semua bayangan benda-benda dipermukaan bumi. Pada peristiwa kulminasi tersebut, bayangan tugu akan “menghilang” beberapa detik saat diterpa sinar Matahari. Demikian juga dengan bayangan benda-benda lain disekitar tugu.
Peristiwa titik kulminasi Matahari itu terjadi setahun dua kali, yakni antara tanggal 21-23 Maret dan 21-23 September. Peristiwa alam ini menjadi event tahunan kota Pontianak yang menarik kedatangan wisatawan.

Pantai Pasir Panjang

Pantai Pasir Panjang telah lama menjadi tempat rekreasi yang terkenal, menghadap ke laut Natuna serta beberapa pulau kecil di sekitarnya, antara lain pulau Lemukutan, pulau Kabung dan Pulau Randayan. Perahu-perahu kecil dan speed boat dapat disewa di sini untuk menuju ke pulau-pulau tersebut.Sebagai sebuah tempat rekreasi, obyek wisata ini telah dilengkapi dengan berbagai fasilitas penunjang serta di sekitar pantai telah banyak hotel, cottage, toko-toko, diskotik dan fasilitas-fasilitas lainnya tersedia bagi wisatawan. Tempat ini sangat cocok bagi orang-orang yang menyukai olahraga renang, memancing, menyelam dan ski air atau berselancar. Pantai Pasir Panjang berada di Kecamatan Tujuhbelas, hanya 17 km dari pusat kota Singkawang. Kondisi jalan masuk telah beraspal dan dapat dilewati oleh kendaraan roda empat. Sarana transportasi dari dan ke Pasir Panjang berupa kendaraan umum, taksi, minibus maupun kendaraan pribadi. Hamparan pasir putih dan bebatuan yang memanjang disertai hembusan angin dan deburan ombak yang aman sebagai kawasan pemandian, suasana Pasir Panjang akan terasa pada saat matahari terbit dan tenggelam di cakrawala. Dengan ditemani deretan Gunung Besi dan pepohonan yang menaunginya semakin menambah keelokan dan kekhasan wilayah wisata ini. Fasilitas yang lengkap dan nyaman dapat anda rasakan saat berwisata atau berlibur ke pantai Pasir Panjang ini. Mulai penginapan, kolam renang keluarga, tempat bermain anak-anak, warung-warung makan hingga fasilitas olahraga seperti motorcross, road race dan gokart. Anda dapat pula memancing langsung ke kawasan laut.

Sinka Island Park

Salah satu tujuan wisata baru di Singkawang terletak di kawasan wisata Teluk Karang/Teluk Ma’jantuh. Terletak sebelah selatan kota Singkawang 8 km sebelum memasuki kota ini. Dari pinggir jalan raya Pontianak – Singkawang berjarak 3 km. Merupakan objek wisata masa depan yang menawarkan fasilitas hiburan modern dan alami, kawasan wisata tepi pantai ini menyajikan pemandangan pantai dan hiburan lainnya untuk keluarga yang ditopang dengan berbagai fasilitasnya, seperti delman maupun kuda bagi pengunjung yang dapat disewa untuk mengelilingi taman rekreasi ini. Selain itu pengelola menyediakan kolam renang, kantin dan fasilitas lainnya.

Kebun Binatang Sinka Zoo

Sinka Zoo terletak di sebelah kawasan Sinka Island Park, tepatnya di sebelah selatan dengan jarak 500 meter setelah memasuki Sinka Island Park. Keunikan kebun binatang ini terletak diberbagai penjuru mengelilingi gunung dan nampak keindahan laut dari atas gunung tersebut yang menampilkan hewan-hewan langka lokal maupun luar daerah, taman rekreasi ini juga memiliki mobil pembawa para wisatawan untuk mengelilingi gunung Bajau. Dari atas gunung ini kita dapat menyaksikan keindahan kota singkawang dengan jelas.

Taman Bukit Bougenville

Merupakan taman bunga yang terletak di sebelah selatan, tepatnya di Desa Sijangkung dan berjarak ± 6 km dari kota Singkawang. Posisinya terletak di kaki bukit berlatar belakang Gunung Pasi dan dikelilingi areal hutan dan perkebunan. Taman ini memiliki luas 1,5 ha, walaupun bunga Bougenville yang menjadi tampilan utama, namun terdapat pula beragam bunga-bunga lainnya dan penataan taman yang asri untuk dapat dinikmati keluarga dan muda-mudi. Fasilitas yang disediakan untuk pengunjung relatif telah memberikan kesan “kenyamanan” untuk dinikmati, mulai dari sarana publik seperti tempat parkir, musholla, pondok-pondok tempat bersantai, rest room, cafetaria, kolam renang mini untuk anak-anak hingga hutan homogen yang dinamakan “Area Super Sejuk” dan dapat digunakan untuk area fotografi pengantin, alam dan sebagainya. Dilengkapi keramahan yang menyapa anda dari tiap ruang hingga sajian menu sesuai selera. Datang dan biarkan mata serta jiwa anda menikmati indahnya panorama alam di Taman Bukit Bougenville.

Air Terjun Riam Merasap

Di sepanjang perbatasan Kabupaten Sambas dengan Negeri Serawak, terdapat banyak air terjun dan riam yang sebagian besar masih sangat alami karena masih belum tersentuh tangan manusia. Salah satunya yang cukup dekat dengan ibukota Kecamatan Sajingan Besar adalah Air Terjun/Riam Merasap yang merupakan hulu dari Sungai Sajingan. Disebut Riam Merasap karena air yang deras dari riam ini menimbulkan kabut dingin dari percikan air, karena itulah penduduk sekitarnya menamakan riam ini dengan nama Riam Merasap.ODTW ini masih alami dan mempunyai nilai jual yang tinggi bagi menarik para wisatawan. Air terjun setinggi 20 meter, dengan air yang jernih ditambah panorama keindahan alam ekosistem hutan hujan tropis dan ditumbuhi habitat pohon belian yang masih sangat alami. Keunikan Riam Merasap, yaitu; setelah menemukan air terjun/riam ini, dengan hanya menyusuri aliran riam wisatawan akan menemukan satu buah riam lagi dengan ketinggian 8 meter, yang disebut ; Riam Naik Kubik.

Pulau Randayan

Pulau kecil ini dikenal akan keindahan panorama batu-batu karang, berbagai jenis ikan tropis serta kehidupan laut sekitarnya. Tersedia villa-villa kecil menghadap ke laut indah nan menghijau. Memakan waktu 2 jam dengan mengendarai speed boat dari Pantai Pasir Panjang.

Taman Nasional Gunung Palung

Taman Nasional Gunung Palung (TNGP) adalah sebuah taman nasional yang terletak di Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat, sekitar 30 menit penerbangan dari Pontianak. Luas taman nasional ini adalah 90.000 hektar, yang terbentang di Kecamatan Matan Hilir Utara, Sukadana, Simpang Hilir, Nanga Tayap, dan Sandai.

TNGP mempunyai ekosistem yang dikatakan sebagai yang terlengkap di antara taman-taman nasional di Indonesia. Di kawasannya terdapat Gunung Palung yang mempunyai ketinggian 1.116 meter. Selain itu, TNGP juga adalah habitat bagi sekira 2.200 ekor orangutan. Bekantan adalah mamalia dengan jumlah terbesar di TNGP.Anda Bisa Memesan Tiket Ke Tempat Wisata Ini Travel kami Di Ciledug